28 Januari 2013

Sumpah Pocong, Mula'anah Dan Mubahalah

Sumpah pocong memang terkenal di negara kita, Indonesia. Sumpah pocong
adalah sumpah yang dilakukan oleh dua orang yang bertikai dengan
menggunakan kain kafan sehingga mirip pocong, lalu saling bersumpah
bahwa dirinya lah yang benar dan lawannya lah yang berdusta.

Dalam Islam tentu saja tidak ada sumpah pocong, yang ada adalah
Mula'anah dan Mubahalah.
Mungkin masih banyak juga orang yang belum tahu apa itu Mula'anah. ya,
Mula'anah adalah sumpah yang dilakukan jika seorang suami menuduh
istrinya berzina dan tak mampu menghadirkan empat orang saksi yang
melihat langsung. Lantas suami bersumpah sebanyak empat kali di
hadapan hakim pengadilan (qadhi) bahwa dirinya benar dan istrinya
berdusta. Hal yang sama juga dilakukan oleh sang istri, jika ia tidak
mengakui perbuatanya. Pada sumpah yang kelima, masing-masing berdoa
bahwa siapa pun di antara mereka yang berdusta, maka ia berhak
mendapatkan laknat Allah. Hal ini bìsa dilihat dalam Al-Qur'an surat
an-Nur ayat 6-9.
Suami istri yang telah melakukan Mula'anah dipisahkan dan tertutup
kesempatan bagì keduanya untuk menjalin ikatan suami istri
selama-lamanya.

Adapun Mubahalah adalah sumpah yang dilakukan oleh seorang muslim dan
orang kafir, salìng berdoa kepada Allah agar menjatuhkan laknat kepada
pihak yang berdusta, untuk menegaskan akidah mana yang benar di
hadapan Allah. Nabi Muhammad shallallahu alaihi wassalam pernah
mengajak utusan Nasrani Najran untuk bermubahalah tapi mereka tidak
berani. Hal ini menjadi bukti kebenaran ajaran Nabi Muhammad
shallallahu alaihi wassalam. Mubahalah juga dapat dilakukan terhadap
orang yang mengajak pada bid'ah dan penyimpangan dalam agama untuk
membuktikan rusaknya akidah mereka.

17 Januari 2013

Menyoroti Kontroversi Buku Berjudul 'Belum Terlambat Sebelum Kiamat'

Baru-baru ini umat Islam dihebohkan oleh buku yang berjudul 'Belum
Terlambat Sebelum Kiamat' yang di tulis oleh KH Ushfuri Anshor dari
dewan syuro PKB. Dalam halaman 8 buku itu ada tulisan yang menyatakan
bagi warga NU yang tidak mencoblos PKB maka ia tidak akan masuk surga.

Seperti dilansir oleh www.republika.co.id, buku tersebut dapat dilihat
di situs www.dpp.pkb.or.id di mana ditampilkan dalam versi file
kompresi (rar), tulisan itu berbunyi: ''Barang siapa yang tidak
mencoblos PKB, partai yang didirikan oleh PBNU pada tahun 1998, maka
orang NU itu jika wafat tidak akan masuk surga.''

Jelas tulisan itu sangat tidak bertanggungjawab dan menyesatkan,
karena masuk atau tidaknya seseorang itu ke dalam surga adalah urusan
Allah, dan yang mengindikasikan seseorang itu akan masuk surga atau
tidak bukan karena coblos mencoblos partai dalam perpolitikan
melainkan ketakwaan dan ketaatanya kepada Allah Subhana Wa Ta'ala.

Buku tersebut selain menjadi sorotan dari berbagai kelompok ormas
Islam juga menjadi kontroversi di kalangan NU. Rois Syuriah NU dari
Kabupaten Banyumas, KH Mudasir Idris mengatakan Buku tersebut
berlebihan.

06 Januari 2013

Habis Mandi Kembang, Mobil Dahlan Iskan Ringsek

WAKA: '' Mobil listrik yang dikendarai Menteri BUMN Dahlan Iskan
ringsek nabrak tiang listrik, padahal dah mandi kembang tu mobil,
bahkan pake doa tolak bala segala hehe..''

WIKI: '' Loe malah ktawa KA, dah tau orang lagi kena musibah !! tapi
emank kadang orang itu seringkali berbuat aneh yang kadang konyol dan
ga masuk akal, mobil pake dimandiin kembang segala. Yang ditakutkan,
bagi orang Islam hal tersebut bisa menjerumuskan pada kemusyrikan.''

WAKA: ''iya betul KI''

Mewaspadai Pemikiran Liberal

Berbicara dan mengemukakan pendapat itu memang hak setiap orang, yang
penting perkataan atau pikiran yang dikeluarkanya itu tidak mengganggu
dan membahayakan orang lain, karena itu memang bagian dari hak azasi
atau potensi yang harus dihargai. Namun jika kata-kata atau
pendapatnya itu merugikan bahkan membahayakan orang laìn ini bukan
lagi soal hak azasi tapi penghinaan yang harus dicegah. Apalagi
kata-kata atau pendapatnya itu cenderung menyelewengkan ayat-ayat
Al-Qur'an dan sunnah-sunnah Nabi ini tentu saja sebuah kedzoliman yang
bukan hanya perlu dicegah, tapi perlu dimusnahkan. Lontaran kata dan
Pemikiran yang bersifat melecehkan kitab suci umat Islam dan
sunnah-sunnah Nabi itu kerap keluar dari orang-orang liberal.
Menghujat para ulama dan pemutarbalikan fakta juga sering
dipertontonkan oleh orang-orang yang mengusung pemikiran liberal ini.
Yang lucunya orang-orang liberal ini mengaku beragama Islam, tapi
malah mengkritisi ayat-ayat Al-Qur'an yang dianggap tidak sesuai
dengan kondisi kekinian. Pandangan yang sama mereka lakukan pada fikih
Islam, sehingga mereka pun dengan bangga membuat buku yang berjudul
''Fikih Lintas Agama''. Begitulah orang-orang lìberal yang pluralìs,
yang menyamaratakan semua agama, Hingga Firman Allah yang menyatakan
bahwa Islamlah satu-satunya agama yang diridhai-Nya pun ditentang oleh
orang-orang ini. Selain terbitnya buku fikih lintas agama itu,
pemikiran liberal mereka masukkan keberbagai arah, di antaranya ke
kampus-kampus dan yang paling berbahaya adalah ke media-media,
terutama televisi yang langsung bersentuhan dengan masyarakat.
Organisasi terdepan dari golongan orang-orang liberal saat ini adalah
Jaringan Islam Liberal (JIL) yang sempat dikoordinir oleh Ulil Abshar
Abdallah yang kini berkecimpung di dunia politik dengan masuk ke
partai Demokrat, Namun sebagian ulama lebih suka menyebutnya dengan
Jaringan Iblis Liberal. Menurut para ulama nama Islam tak patut dibawa
oleh golongan ini karena pemikirannya sangat menyimpang dari ajaran
Islam.

Umat Islam memang harus hati-hati terhadap pemikiran orang-orang
liberal ini, mereka memang sering mangap lebar di media dengan
membungkus kata-kata yang indah namun sesungguhnya berisi racun.
Mereka kerap membela kemaksiatan dan kelompok penista agama dengan
dalih Hak Azasi Manusia (HAM). Sekali lagi mengingatkan bagi kaum
muslimin jangan sampai tertipu meskipun orang-orang liberal ini
bergelar profesor, cendikiawan ataupun kyai jika tidak sesuai Islam.

01 Januari 2013

Fakta Mencemaskan Setiap Menjelang Malam Tahun Baru

Ada kabar yang cukup mengkhawatirkan pada saat menjelang malam tahun
baru 2013 yang telah lalu, yakni penjualan pil KB meningkat drastis
pada saat menjelang malam tahun baru. Seperti dilansir dari portal
berita inilah.com, sebuah apotik yang di hari-hari biasa melayani
pembelian pil KB rata-rata 5 orang, namun pada saat menjelang malam
tahun baru bisa melayani pembeli pil KB sampai 20 orang! dan rata-rata
para pembeli itu berasal dari kalangan muda-mudi??
Memang sudah bukan rahasia lagi angka kemaksiatan pada saat malam
tahun baru meningkat tajam, termasuk kemaksiatan dalam hal seks
bebas/pra nikah di kalangan muda-mudi, malam tahun baru sering menjadi
momentum yang dimanfaatkan oleh kalangan muda tersebut untuk memuaskan
hasrat seks yang seharusnya tidak boleh dilakukan sebelum masuk ke
jenjang pernikahan. Gaya hidup bebas yang mengesampingkan nilai-nilai
agama menjadi penyebab utama hal-hal tersebut bisa terjadi, selain
faktor pemerintahan yang tak mampu mengatur dengan baik kehidupan
bermasyarakat dan bernegara, baik itu dalam hal sosial, politik dan
ekonomi, seperti contoh di atas begitu mudahnya kalangan muda-mudi
mendapatkan pil KB yang seharusnya diperuntukan bagi orang yang telah
menikah.